Ketua DPD KNPI Bengkalis, Andika Putra Kenedi
DURI – Terkait sidaknya Bupati Bengkalis, Kasmarni ke Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnaketrans) pada hari Jumat pagi 16 April 2021 mendapatkan respon dari Ketua KNPI Bengkalis Andika Putra Kenedi.
Ketua DPD KNPI Kabupaten Bengkalis menyebutkan sepakat apa yang disampaikan oleh Ibu Bupati. Secara pribadi maupun dari seluruh struktur dan organisasi kepemudaan sangat mendukung keinginan dari Pemimpin di Negeri Junjungan harus lebih banyak mengutamakan tenaga kerja asli Daerah dari pada tenaga kerja luar.
"Kita lihat saja kedepan, buk Kadisnakertrans ini berani atau tidak menolak PKWT yang sudah diajukan perusahaan. Kita sudah baca dibeberapa media terkait pernyataan Kadisnakertrans Bengkalis," kata Ketua DPD KNPI Bengkalis, Andika Putra Kenedi.
TERKAIT
Sebelum pergelaran Hardiknas, Bupati Bengkalis ikuti proses Gladi Bersih
Peringati hari buruh se-Dunia, Ratusan Buruh gelar aksi damai di Duri
6 DPK PPNI resmi dilantik bertempat Hotel Grand Zuri Duri
Camat Bathin Solapan Lantik 2 PJ Kades
Pesan Bupati Amril Pada Pengurus Lembaga Adat Kawasan Mandau
Ditambahkan Andika, Dalam tulisan yang dimuat dari beberapa media yang memuat jelas disitu statmen dari Ibuk bupati meminta kepada Kadis untuk menolak PKWT yang diserahkan oleh perusahaan.
"Kalaupun sudah terlanjur disetujui, maka dibuat surat edaran ke perusahaan-perusahaan untuk melampirkan KK dan KTP para pekerja nya agar bisa di seleksi, kan begitu arahan Bupati ke Kadisnakertrans Bengkalis," terangnya.
Ketua DPD KNPI Kabupaten Bengkalis Terpilih, biasa akrab dipanggil Andika Sakai juga mengingatkan terkait peralihan Blok Rokan Chevron ke Pertamina karena waktu nya sudah semakin dekat.
"Sebentar lagi sama-sama kita ketahui, bahwa akan terjadi peralihan Blok Rokan dari Chevron ke Pertamina. Bila nanti peralihan ini sudah terjadi, dan Pemerintah belum juga siap dalam mengatasi isu ketenagakerjaan ini, dan terbukti pula Kadisnakertrans lamban dalam menjalankan arahan Bupati Bengkalis, Maka jangan salahkan saya, bila mana elemen pemuda yang nantinya menjalankan arahan Bupati tersebut ke perusahaan," tuturnya.
Saya juga akan tidak segan segan, disebutkan Andika Sakai, membuat gerakan besar-besaran apa bula tenaga kerja lokal tidak di utamakan oleh perusahaan yang berada di Kabupaten Bengkalis dalam menjalankan Blok Rokan nantinya.
"Sudah cukup selama ini tenaga kerja lokal menjadi penonton, maka dari itu statmen yang saya sampaikan ini sebagai pengingat untuk Kadisnaker dan juga Pimpinan perusahaan dalam segi hal apa pun," cetusnya.
Andika Putra Kenedi menegaskan kami dari DPD KNPI akan minta keterbukaan dari pihak perusahaan untuk menunjukan data base pekerja yang mereka terima, karena dalam hal ini tidak ada yang disembunyikan lagi sesuai dengan undang undang yang berlaku tentang Keterbukaan Publik.l
"Kami masih secara santun dan baik, karena ada 68 OKP yang tergabung didalam KNPI, ini yang akan nanti nya mendobrak para perusahaan yang membandel, kalau lah perusahaan berada didaerah kita tidak bisa untuk memberikan ruang kepada pemuda dan pemudi untuk bekerja, maka ini PR Besar buat KNPI Bengkalis," pungkasnya.***,(rls/Budi)